Cerita Dongeng Hans si Penurut Menemui Gretel

Cerita dongeng sebelumnya: Kisah Dongeng Hans si Penurut Menemui Gretel

Hari Kelima Hans Menemui Gretel

Ibu Hans : “Hans, pergilah menemui Gretel lagi dan bersikaplah baik.”

Hans       : “Oh, aku akan bersikap baik. Selamat tinggal, ibu.”

Ibu Hans : “Selamat tinggal, Hans.”

Hans mendatangi Gretel dan berkata: “Selamat siang, Gretel.”

Gretel : “Selamat siang, Hans. Apa yang kamu bawa?”

Hans   : “Aku tidak membawa apapun. Aku ingin mendapatkan hadiah dari seseorang.”

Lantas Gretel memberikan seekor anak sapi kepada Hans.

Hans   : “Selamat tinggal, Gretel.”

Gretel :  “Selamat tinggal, Hans.”

Hans mengambil anak sapi itu dan meletakkan di kepalanya. Lantas anak sapi itu menendang wajahnya.

Hans        : “Selamat malam, ibu.”

Ibu Hans  : “Selamat malam, Hans. Dari mana saja kamu?”

Hans        : “Dari rumah Gretel.”

Ibu Hans  : “Apa kamu mengajak Gretel ke sini?”

Hans        : “Aku tidak mengajaknya tetapi dia memberiku sesuatu.”

Ibu Hans  : “Apa yang Gretel berikan padamu?”

Hans        : “Dia memberiku seekor anak sapi.”

Ibu Hans  : “Dimana anak sapi itu, Hans?”

Hans        : “Tadi kuletakkan di atas kepalaku lalu dia menendang wajahku.”

Ibu Hans : “Itu keliru, Hans. Seharusnya kamu membawa anak sapi tersebut dengan tali, menggiringnya, dan setiba di rumah segera mengurungnya di dalam kandang.”

Hans        : “Tidak masalah, bu. Lain kali aku akan melakukannya dengan lebih baik.”

Hari Keenam Hans Menemui Gretel

Ibu Hans : “Hans, pergilah menemui Gretel lagi dan bersikaplah baik.”

Hans       : “Oh, aku akan bersikap baik. Selamat tinggal, ibu.”

Ibu Hans : “Selamat tinggal, Hans.”

Hans mendatangi Gretel dan berkata: “Selamat siang, Gretel.”

Gretel : “Selamat siang, Hans. Apa yang kamu bawa?”

Hans   : “Aku tidak membawa apapun. Aku ingin mendapatkan hadiah dari seseorang.”

Lantas Gretel berkata kepada Hans: “Aku akan pergi bersamamu.”

Hans pun segera mendekati Gretel dan mengikatnya dengan tali. Lalu setiba di rumahnya Hans membawa Gretel ke kandang dan segera mengikatnya dengan erat. Kemudian Hans pergi menemui ibunya.

Hans        : “Selamat malam, ibu.”

Ibu Hans  : “Selamat malam, Hans. Dari mana saja kamu?”

Hans        : “Dari rumah Gretel.”

Ibu Hans  : “Apa kamu mengajak Gretel ke sini?”

Hans        : “Aku tidak mengajaknya ke sini tetapi dia mau datang kemari bersamaku.”

Ibu Hans  : “Lalu dimana kamu meninggalkan Gretel?”

Hans     : “Aku telah membawanya kemari dengan tali, mengikatnya di kandang, dan menyebarkan beberapa rumput untuknya.”

Ibu Hans  : “Itu keliru Hans. Kamu harus bersikap ramah kepadanya.”

Hans        : “Sudahlah.... aku akan berbuat lebih baik.”

Lalu Hans pergi ke kandang, menyembelih semua anak sapi, mencungkil mata domba, dan melemparkan semua itu di wajah Gretel. Kemudian Gretel menjadi marah, melepaskan dirinya dari ikatan tali, dan segera melarikan diri. Dengan demikian, Hans batal menikahi Gretel.

Tags: Clever Hans, dongeng anak sebelum tidur, cerita humor anak, dongeng Grim bersaudara, dongeng bahasa Inggris dalam bahasa Indonesia, kisah fiksi anak, cerita fiksi anak